Perkenalkan saya ika Diannita, saya wirausaha yang sedang merintis usaha di bidang sabun handmade.
Mengenal sabun handmade sejak 2009, belajar dari satu grup ke grup yang lain di kampus membuat saya berkeinginan suatu saat saya ingin punya workshop sabun handmade. Karena idealisme setelah lulus saya berpraktek apoteker di apotek dengan harapan suatu saat saya bisa belajar banyak ttg usaha apotek, di tengah perjalanan akhirnya saya menikah dan dan melahirkan.
Saat cuti saya di ajak teman untuk belajar ttg sabun handmade lagi, dan alhamdulillah akhirnya saya menekuninya sampai saat ini.
Dari yang awalnya saya membuat sabun handmade dari rempah2, saya berkenalan dengan kefir produk probiotik yang banyak sekali di pakai oleh para artis dan harganya yg sangat menjulang terbersitlah niat saya membuat varian kefir. Dengan uji coba berkali2 akhirnya kefir series kini menjadi produk andalan kami. Selain sabun kami juga membuat masker kefir.
Dari yang awalnya saya membuat sabun handmade dari rempah2, saya berkenalan dengan kefir produk probiotik yang banyak sekali di pakai oleh para artis dan harganya yg sangat menjulang terbersitlah niat saya membuat varian kefir. Dengan uji coba berkali2 akhirnya kefir series kini menjadi produk andalan kami. Selain sabun kami juga membuat masker kefir.
Kendala yang kami hadapi adalah, sabun dan. Masker di indonesia termasuk dalam kategori kosmetik dimana perijinannya harus lewat bpom dan itu membutuhkan dana yang sangat besar.
Dengan ini Semoga kedepannya akan ada kebijakan yg lbh baik untuk kami crafter skincare dan sabun, seperti Temen2 crafter kami di luar negeri.
Dengan ini Semoga kedepannya akan ada kebijakan yg lbh baik untuk kami crafter skincare dan sabun, seperti Temen2 crafter kami di luar negeri.
Semoga postingan saya menginspiras
No comments:
Post a Comment